""

Tebo Top

Wadah Bagi Komunitas dan Masyarakat di Kabupaten Tebo dengan 4 aspek yaitu; Agama, sosial, seni dan budaya serta Ekonomi Kreatif

Breaking


Thursday, October 24, 2019

Tebo Top Kunjungi Desa Sungai Keruh Melihat Tanah Ampo Tanah Yang Bisa Dimakan

Tebo Top Kunjungi Desa Sungai Keruh Melihat Tanah Ampo Tanah Yang Bisa Dimakan

Top Top Top Tebo Makin Top

Sambutan Baik dari masyarakat Tebo semakin tinggi atas progres TEBO TOP dalam mengangkat kebudayaan yang ada di kabupaten Tebo. Seperti kita ketahui Budaya yang berasal dari bahasa sansekerta. Buddhayah bersinonim dengan Budhi atau memiliki makna sebagai AKAL.

Kabupaten Tebo kaya akan Budaya yang dimilikinya. Bumi Seentak Galah Serengkuh dayung ini punya cagar Budaya yang menjadi sumber atau penghubung dan sebagai benang merah atas kekayaan budaya yang ada. Terbukti dengan adanya cagar budaya berupa Makam Sultan Thaha. Sebagai ikon provinsi jambi dan kebanggaan Kabupaten Tebo yang harus dijaga.

Setelah beberapa kali Tebotop membuat liputan yang berhubungan dengan budaya. Beberapa masyarakat dari Sungai keruh sebagai perpanjangan tangan dari perangkat desa menghubungi TEBO TOP untuk meliput Tanah AMPO. Konon tanah tersebut bisa dimakan. Terbukti dengan TIM TEBO TOP yang di komandoin langsung oleh Pembina Kami H. Eka Wijaya, Fajrian ketua Tebo TOP dan Rinto Rezky sekaligus sebagai reporter Tebotop Multimedia dibantu dengan Regina.


Tanah Ampo Desa Sungai Keruh


Minggu ceria pada tanggal 20 Oktober 2019. Tim Tebotop berangkat menuju desa sungai keruh. Sebelumnya desa Sungai Keruh Patut berbangga dengan warisan kebudayaanya yaitu Tarian Nek pung yang di tetapkan oleh pemerintah sebagai warian budaya tak benda.

Baca Selengkapnya : Tarian Nek Pung

Perjalanan Tebo top dimulai dari Sekre menuju desa sungai keruh. Cuaca hujan bukan menjadi penghalang. Akhirnya sesampai disana. Warga dan beberapa perangkat desa sudah menyambut kami dengan hangat. Sajian ringan pun kami nikmati. Sebuah penghargaan luar biasa bagi kami Tebotop. Kami pun bercengkrama dengan sederhana mengenai Tanah Ampo. 

Masyarakat desa Sungai Keruh punya ceritera tentang kisah Tanah Ampo. Setelah sajian ringan kami nikmati. Kami pun di antar oleh masyarakat desa seungai keruh Kecamatan Tebo Tengah untuk menuju ke Lokasi Tanah Ampo. Tanah tersebut ternyata terletak di seberang desa. Keindahan Sungai batanghari pun tersaji dengan pemandangan aktivitas masyarakat desa di tepian sungai. Senyum mereka pun kami sambut dengan segala kerendahan hati. Kami hanya peduli. serta semoga apa yang Tebo TOP lakukan bermanfaat baik bagi masyarakat maupun kabupaten Tebo itu sendiri.

Sekilas Tentang Tanah Ampo.

Tanah Ampo merupakan tanah yang dipercaya dan biasa dikonsumsi oleh masyarakat Sungai Keruh. Konon ceritanya tanah ampo merupakan Tepung atau makanan yang sedang dimasak pada kanca oleh masyarakat pada zaman dahulu terlempar di bukit bukit sekitar desa sungai keruh oleh peristiwa.

Kami Tebotop sengaja tidak mau menceritakannya. Saksikan Video Youtube ini untuk tahu lebih jelas:


Bagaimana sudah menonton video tersebut. Semoga anda semua memahami dan bangga menjadi masyarakat Tebo yang punya banyak warisan budaya yang harus dilestarikan. Dari Video di atas juga kita dapat ketahui bahwa masyarakat Tebo Meyakini Tanah Ampo punya khasiat sebagai obat diare dan mencret. Selain itu, ibu hamil di desa sungai keruh mengkonsumsi Tanah untuk melancarkan proses kelahiran.

Tebotop Tidak menganjurkan anda untuk mengkonsumsi tanah. Biarlah Tanah Ampo sebagai bentuk Budaya yang kita harus jaga bersama dan bangga. Kabupaten Tebo memiliki banyak warisan budaya.

Kami Tebotop Mengucapkan Banyak Terima Kasih Bagi Semua Perangkat desa dan Masyarakat Sungai keruh atas Atensinya yang besar dan sambutannya kepada kami Tebo Top. Terima Kasih.

Bagi anda masyarakat lainnya yang punya cerita tentang budaya sekitar silahkan Hubungi Kita Tebotop dan bisa jadi kami berkunjung ke desa atau tempat anda. Terimakasih

Demikian cerita kami Tebotop Multimedia
Top Top Top Tebo Makin TOP

By: Tebo Top Multimedia

No comments:

Post a Comment